Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP) terus meningkatkan daya saing UMKM Indonesia melalui kegiatan pelatihan ekspor yang dilaksanakan di 4 wilayah yaitu Ponorogo, Kupang, Purwokerto dan Jakarta.
PPEJP Kemendag bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menyelenggarakan pelatihan “Bagaimana Memulai Ekspor” tanggal 10-12 Oktober 2023 untuk 30 pelaku usaha dari beberapa Desa di Kabupaten Ponorogo. Pelatihan ini dibuka oleh Staf Khusus Menteri Bidang Media dan Informasi Kementerian Desa dan PDTT Muhammad Iman Syukri didampingi Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Syahrul, Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kab. Ponorogo Tony Sumarsono dan Ketua Tim Pengembangan Pelatihan SDM Ekspor dan Jasa Perdagangan PPEJP Santi Setiastuti.
Diharapkan melalui pelatihan ini semakin banyak produk unggulan dari Desa di Ponorogo yang dapat dipasarkan ke luar negeri dan pelaku usahanya UKM berhasil menjadi eksportir guna peningkatan perekonomian desa dan nasional.
Di Kupang, PPEJP bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Timur menyelenggarakan pelatihan “Bisnis Online Ekspor” tanggal 9-11 Oktober 2023 yang diikuti 30 pelaku UKM dari Provinsi NTT. Pelatihan ini dibuka oleh Kabid Pengembangan Perdagangan Disperindag Prov. NTT Herlyn Silvy Manafe didampingi perwakilan dari PPEJP. Melalui pelatihan ini diharapkan UKM dari Provinsi NTT dapat melakukan pemasaran dan promosi melalui media digital dan dapat meningkatkan penjualan produk unggulan dari Nusa Tenggara Timur.
Di Purwokerto, PPEJP bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banyumas menyelenggarakan pelatihan “Prosedur Ekspor” tanggal 10-12 Oktober 2023 yang diikuti 30 UKM dari Kabupaten Banyumas. Pelatihan ini dibuka oleh Kepala Dinas Titik Pujiastuti didampingi perwakilan PPEJP. Diharapkan UKM Banyumas mengetahui prosedur dan dokumen ekspor, proses kepabeanan dan penanganan cargo ekspor serta sistem pembayaran dalam kegiatan ekspor.
Sementara di Jakarta, PPEJP bekerja sama dengan PT. Pertamina (Persero) menyelenggarakan pelatihan “Prosedur Ekspor Plus Simulasi” tanggal 9-11 Oktober yang diikuti 25 peserta sebagian besar merupakan UKM mitra PT Pertamina. Pelatihan dibuka oleh Kepala Bagian Tata Usaha PPEJP Sutyaningsih didampingi Perwakilan dari PT Pertamina Officer II SMEPP Herdiyanti Dwi Lestari. Adanya kegiatan simulasi ekspor pada pelatihan ini diharapkan dapat memberikan gambaran riil proses kegiatan ekspor.